Pembelajaran berbasis game menjadi pendekatan penting dalam pendidikan modern dan diterapkan di Program Studi PGSD Universitas Alma Ata untuk meningkatkan kualitas pembelajaran. Game tidak hanya berfungsi sebagai hiburan, tetapi juga sebagai media edukatif yang dapat menumbuhkan motivasi, kreativitas, serta interaksi siswa. Bagi mahasiswa calon guru SD, kemampuan mengintegrasikan game sangat relevan karena sesuai dengan karakteristik generasi digital yang membutuhkan pembelajaran menarik dan interaktif.

Games sebagai Pendekatan Pembelajaran Interaktif

Game menghadirkan visual menarik, alur cerita, tantangan, serta umpan balik langsung yang mendorong siswa aktif mengeksplorasi materi. Hal ini sejalan dengan prinsip active learning. Di PGSD Universitas Alma Ata, mahasiswa dilatih untuk mengintegrasikan unsur game dalam desain pembelajaran, termasuk saat microteaching dan praktik lapangan.

Penelitian Hidayat dkk. (2024) mendukung efektivitas pendekatan ini. Game berbasis visual novel dengan gamifikasi memperoleh validasi ahli sebesar 95%, menandakan media tersebut sangat layak digunakan sebagai alat pembelajaran.

Pengaruh Games terhadap Motivasi dan Keterampilan Belajar

Game memiliki elemen seperti level, poin, reward, dan tantangan yang menumbuhkan motivasi intrinsik siswa. Dalam pembelajaran di sekolah dasar, mekanisme ini membuat siswa lebih bersemangat, fokus, dan terlibat.

Penelitian yang sama menunjukkan respons siswa sangat positif, dengan nilai kelayakan uji coba mencapai 97%, membuktikan game bukan hanya menyenangkan tetapi juga meningkatkan pemahaman.

Selain itu, game membantu pengembangan keterampilan abad 21, seperti berpikir kritis, pemecahan masalah, kolaborasi, kreativitas, dan komunikasi. Keterampilan ini penting bagi mahasiswa PGSD untuk menghadapi tuntutan pendidikan modern.

Implikasi bagi Prodi PGSD Universitas Alma Ata

Penggunaan game memperkaya strategi mengajar mahasiswa PGSD. Mereka tidak hanya memahami teori, tetapi juga mempraktikkannya dengan merancang atau memodifikasi game sesuai kebutuhan siswa.

Game juga mendukung pembelajaran berdiferensiasi karena dapat disesuaikan dengan kemampuan dan gaya belajar masing-masing siswa.

Didukung penelitian dan perkembangan teknologi, Prodi PGSD Universitas Alma Ata terus mendorong pembelajaran kreatif dan adaptif. Integrasi game menjadi kompetensi penting untuk mempersiapkan mahasiswa menjadi guru profesional yang siap bersaing di era pendidikan abad 21.

Kesimpulan

Game merupakan media belajar yang efektif, menyenangkan, dan bermakna. Pendekatan ini meningkatkan motivasi, kualitas belajar siswa, serta keterampilan penting abad 21. Bagi PGSD Universitas Alma Ata, game menjadi strategi kunci dalam mencetak calon guru yang kreatif, inovatif, dan mampu merancang pembelajaran sesuai tuntutan zaman.

Kata Kunci : Game-Based Learning; PGSD Universitas Alma Ata; Motivasi Belajar; Pembelajaran Interaktif; Keterampilan Abad 21; Prodi PGSD; Prodi PGSD Terbaik

Authors : An-Nisa Apriani, M.Pd, Abdul Fahrul, Yuana Amelia

Sumber Artikel : https://doi.org/10.21831/didaktika.v7i1.65053

Sumber Gambar : https://vt.tiktok.com/ZSfDPyDGn/